Perayaan HUT RI ke-80 di Kecamatan Labuan, Pandeglang, Banten, menghadirkan lomba Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) dengan melibatkan sembilan desa. Posyandu ILP Merpati 7 di Kampung Karangsari, Desa Cigondang, mencuri perhatian melalui inovasi daun katuk. Kader mengolah daun katuk menjadi puding, minuman sehat, dan kue untuk meningkatkan gizi masyarakat.
Camat Labuan dan Ketua Panitia PKBM membuka lomba yang menilai 25 keterampilan dasar kader, seperti pendaftaran, penimbangan, pengukuran, pencatatan, serta pelayanan kesehatan, termasuk pemeriksaan kehamilan, imunisasi, dan skrining kesehatan. Desa Cigondang memulai kompetisi dengan dukungan RW dan RT, menampilkan inovasi sebagai contoh bagi delapan desa lain hingga penutupan pada Jumat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pj Desa Cigondang, A. Ruhmi, menekankan bahwa lomba ini bertujuan meningkatkan kesadaran kesehatan, terutama untuk ibu hamil dan anak muda. Kapus Labuan, Sri Rejeki, menyoroti tantangan kader dalam menguasai 25 keterampilan baru sebagai standar penilaian. Inovasi daun katuk menjadi nilai tambah, dengan harapan infrastruktur kesehatan terus berkembang untuk mendukung pelayanan optimal.
Lomba ini tidak hanya memicu persaingan antar desa, tetapi juga memperkuat gotong royong untuk menciptakan masyarakat sehat di Pandeglang.
Penulis : Redaksi
