Formula 1, Nusantara Media – Lando Norris berhasil meraih pole position untuk Grand Prix Belgia 2025 di Sirkuit Spa-Francorchamps, mengungguli rekan setimnya di McLaren, Oscar Piastri, dengan selisih kurang dari satu per sepuluh detik. Kemenangan ini menjawab keraguan setelah performa kurang memuaskan di kualifikasi sprint sehari sebelumnya. Bagaimana Norris membalikkan situasi? Artikel ini mengulas performa Norris, dinamika dengan Piastri, dan prospek balapan di tengah prediksi cuaca hujan.
Sirkuit Spa-Francorchamps menjadi panggung babak kualifikasi untuk putaran ke-13 kejuaraan Formula 1 2025. Oscar Piastri mendominasi kualifikasi sprint pada Jumat, mengamankan pole dengan selisih 0,5 detik dari Max Verstappen, sementara Norris tertinggal jauh di posisi ketiga. Namun, di kualifikasi utama, Norris membalikkan keadaan dengan catatan waktu 1:40.562, mengungguli Piastri yang finis kedua dengan 1:40.626. Charles Leclerc dan Verstappen melengkapi baris kedua, sementara Lewis Hamilton tersingkir di Q1 akibat pelanggaran batas lintasan.
Kebangkitan dari Sprint
Norris tampil percaya diri di kualifikasi utama, meski sempat memicu kekhawatiran tim setelah kualifikasi sprint yang lemah. Ia menjelaskan:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya tidak terlalu khawatir setelah kemarin. Kami hanya kehilangan sedikit waktu karena masalah kecil.”
Catatan waktu Norris di Q3 menunjukkan keunggulan mobil McLaren, yang tampil kompetitif sepanjang akhir pekan. Ia mengatasi kekurangan di sesi sprint, terutama akibat kurangnya slipstream, yang menurutnya menyumbang tiga per sepuluh detik.
Norris mengakui pentingnya slipstream di Spa, yang membantu memangkas waktu putaran. Ia menegaskan:
“Tiga per sepuluh detik itu hanya soal slipstream dan tidak keluar pit pertama. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan.”
Keberhasilannya meraih pole pertama di Belgia ini memperkuat momentum setelah kemenangan beruntun di Austria dan Silverstone, meski ia masih tertinggal sembilan poin dari Piastri di klasemen pembalap.
Persaingan ketat antara Norris dan Oscar Piastri menjadi sorotan. Piastri, yang memimpin klasemen dengan 241 poin, kecewa hanya finis kedua setelah kesalahan kecil di Tikungan 14:
“Lap kedua saya sebenarnya bagus, tapi kesalahan kecil di Tikungan 14 merugikan.”
Norris memuji kerja sama tim, meski mengakui tantangan:
“Oscar tampil luar biasa sepanjang akhir pekan. Kami saling mendorong, tapi itu sulit karena kami cepat melihat kekuatan dan kelemahan masing-masing.”
Dominasi Baris Depan
McLaren mengunci baris depan untuk pertama kalinya di Spa, memperlebar keunggulan di klasemen konstruktor. Keberhasilan Norris dan Piastri menunjukkan potensi mobil MCL39, meski Norris mengaku belum sepenuhnya nyaman dengan setelan suspensi depan baru yang diperkenalkan di Kanada.
Tantangan Cuaca
Dengan prediksi hujan untuk balapan utama pada Minggu, 27 Juli 2025, Norris menyatakan preferensinya:
“Saya lebih suka lintasan kering, juga untuk penggemar. Hujan selalu terjadi di sini selama 10 tahun terakhir.”
Kemampuan Norris di lintasan basah, terbukti dengan kemenangan di Australia dan Silverstone, memberi harapan, meski ia tetap waspada terhadap persaingan dari Red Bull dan Ferrari.
Penggemar di media sosial memuji kebangkitan Norris setelah kualifikasi sprint yang mengecewakan. Banyak yang menyoroti chemistry antara Norris dan Piastri sebagai kekuatan McLaren, meski beberapa menyayangkan performa Lewis Hamilton yang tersingkir di Q1. Sentimen positif mendominasi, dengan harapan Norris mempertahankan momentum di balapan utama.
Balapan utama akan menguji strategi McLaren di tengah ancaman hujan. Max Verstappen, yang memenangkan sprint dari posisi kedua, tetap menjadi ancaman meski start dari posisi keempat. Norris menargetkan kemenangan ketiga beruntun:
“Mobil kami sangat cepat. Saya optimistis, tapi kami harus sempurna di lintasan.”
Keberhasilan Norris memperkuat posisinya sebagai penantang gelar, hanya tertinggal sembilan poin dari Piastri. McLaren berpeluang mempertahankan keunggulan di klasemen konstruktor, terutama dengan performa konsisten di lintasan teknis seperti Spa. Dukungan Pemerintah Indonesia untuk olahraga balap, termasuk promosi seri Mandalika, dapat meningkatkan antusiasme penggemar Asia terhadap F1.
Kunjungi Nusantara Media untuk pembaruan Formula 1, analisis mendalam, dan wawasan eksklusif. Ikuti perjalanan Lando Norris menuju gelar dunia di musim 2025.
Dapatkah Lando Norris mengubah pole position menjadi kemenangan di tengah ancaman hujan di Spa? Bagikan pandangan Anda di Nusantara Media.
Penulis : Ifan Apriyana
Editor : Redaksi
