Tarif Impor AS-Indonesia Ancam Daya Saing Teknologi Lokal

- Writer

Rabu, 16 Juli 2025 - 23:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Design by Nusantara Media (Foto:BBC)

Design by Nusantara Media (Foto:BBC)

Nusantara Media – Presiden AS Donald Trump mengumumkan kesepakatan perdagangan baru dengan Indonesia. Tarif impor produk Indonesia ke AS turun dari 32% menjadi 19%. Sebagai imbalannya, Indonesia menghapus tarif untuk produk AS. Kesepakatan ini memicu kekhawatiran terhadap industri teknologi lokal. Akankah produk elektronik Indonesia mampu bersaing? Artikel ini mengulas kesepakatan, dampaknya, dan respons pelaku industri.

Trump mengumumkan kebijakan tarif resiprokal pada April 2025. Ia menetapkan tarif 32% untuk produk Indonesia karena tarif Indonesia terhadap barang AS mencapai 64%. Ekspor elektronik Indonesia, yang menyumbang 9,7% dari total ekspor nonmigas ke AS pada 2024, terancam. Setelah negosiasi, tim Indonesia yang dipimpin Menteri Airlangga Hartarto menurunkan tarif menjadi 19%. Indonesia juga sepakat membeli 50 pesawat Boeing senilai Rp552 triliun.

Trump mengumumkan kesepakatan ini di Truth Social pada 15 Juli 2025. Ia menekankan manfaatnya bagi AS:

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Indonesia akan membayar tarif 19 persen, sedangkan kami tidak membayar apa pun.”

“Kami mendapatkan akses penuh ke pasar Indonesia.”

Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menambahkan bahwa produk AS masuk tanpa tarif. Indonesia juga melonggarkan aturan TKDN untuk sektor TIK, memudahkan perusahaan seperti Apple dan Microsoft.

Baca Juga :  Warga Babelan Tuntut Transparansi Penertiban Bangunan, Soroti Is

Persaingan Produk Lokal

Penghapusan tarif untuk produk AS mengancam industri elektronik Indonesia. Komponen TIK lokal kesulitan bersaing dengan produk impor yang lebih murah. KPPU memperingatkan banjir produk AS dapat melemahkan pasar domestik. Peneliti INDEF Ahmad Heri Firdaus menegaskan:

“Produk impor akan membanjiri pasar tanpa aturan TKDN yang ketat.”

Ekonomi dan Tenaga Kerja

Kesepakatan ini memperlebar defisit perdagangan Indonesia-AS, yang mencapai 18 miliar dolar AS pada 2024. Penurunan ekspor elektronik berisiko memicu PHK, seperti 24 ribu PHK di sektor tekstil pada 2024. Indeks Kepercayaan Industri April 2025 turun ke 51,90 akibat tekanan impor.

Presiden Prabowo Subianto menyambut kesepakatan ini melalui Instagram pada 16 Juli 2025:

“Kami membawa hubungan perdagangan Indonesia-AS ke era baru yang saling menguntungkan.”

Namun, Anggota DPR Amin Ak mengkritiknya:

“Kesepakatan ini kompromistis di bawah tekanan AS.”

Pelaku industri, seperti Ketua Apindo Shinta Widjaja Kamdani, meminta negosiasi lanjutan untuk melindungi sektor teknologi. Postingan X dari @IDNTimes pada 10 Juli 2025 mencatat ancaman terhadap elektronik lokal.

Baca Juga :  Kualitas SDM Indonesia Ditingkatkan Melalui Kebijakan Pendidikan Revolusioner yang Diluncurkan Presiden Prabowo

Perang dagang AS-China meningkatkan tekanan. Produk impor dari China dan Vietnam juga membanjiri pasar Indonesia. Relaksasi TKDN melemahkan perlindungan industri lokal. Pemerintah harus menyeimbangkan komitmen perdagangan dengan daya saing domestik.

Pemerintah berencana memperbarui TIFA untuk memperkuat posisi dagang. Diversifikasi ekspor ke ASEAN dan Eropa menjadi prioritas. Insentif fiskal, seperti pengurangan PPh impor menjadi 0,5%, diharapkan meningkatkan efisiensi. Sertifikasi TKDN tetap penting meski biayanya memberatkan UMKM.

Kunjungi Nusantara Media untuk pembaruan perdagangan global, analisis mendalam, dan wawasan eksklusif. Pantau strategi Indonesia di tengah dinamika ekonomi.

Dapatkah Indonesia melindungi teknologi lokal dari tekanan impor AS? Bagikan pandangan Anda di Nusantara Media.

Penulis : Ifan Apriyana

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Prabowo-Trump Sepakat Mulai Era Baru Perdagangan RI-AS
Insiden Pergaduhan di Kuala Lumpur,
Pekerja Indonesia Tewas Dikeroyok Pekerja Bangladesh di Malaysia, Polisi Selidiki Motif
Jenazah Humaira Ditemukan dalam Kondisi Membusuk di Apartemen
Rehabilitasi Dermaga Pulau Pekajang: Penguatan Konektivitas dan Ekonomi Daerah 3T di Kepri
Survei Dermaga Rusak di Pekajang, Dinas Perhubungan Kepri Siapkan Solusi
Prabowo Tegaskan Komitmen Kabinet Merah Putih untuk Rakyat
Kantor Desa Lubuk Ketepeng Kec : Jejawi Kab : Ogan Komering Ilir Tidak Pernah Di Buka Alias Jadi Sarang Hantu.

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 00:05 WIB

Prabowo-Trump Sepakat Mulai Era Baru Perdagangan RI-AS

Rabu, 16 Juli 2025 - 23:50 WIB

Tarif Impor AS-Indonesia Ancam Daya Saing Teknologi Lokal

Selasa, 15 Juli 2025 - 21:02 WIB

Insiden Pergaduhan di Kuala Lumpur,

Selasa, 15 Juli 2025 - 15:47 WIB

Pekerja Indonesia Tewas Dikeroyok Pekerja Bangladesh di Malaysia, Polisi Selidiki Motif

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:08 WIB

Jenazah Humaira Ditemukan dalam Kondisi Membusuk di Apartemen

Berita Terbaru