Dukung Polri Berantas Premanisme Berkedok Ormas, DPC BPPKB Pandeglang Apresiasi dan Siap Sinergi

- Writer

Kamis, 26 Juni 2025 - 09:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang, Nusantara Media – Ketua Pengurus DPC-BPPKB Kabupaten Pandeglang, KH. Anang Suhaendi, menegaskan komitmen penuh organisasinya mendukung upaya pemerintah dan Kepolisian memberantas premanisme berkedok Organisasi Masyarakat (Ormas). Aksi premanisme ini dinilai meresahkan masyarakat dan mengganggu iklim investasi di Banten.

KH. Anang Suhaendi menyampaikan apresiasi tinggi atas kinerja Polri-Polda Banten. “Kami memberikan dukungan penuh dan apresiasi kepada Polda Banten. Operasi mereka telah menetapkan 63 orang sebagai tersangka premanisme,” papar Anang Suhaendi pada Rabu, 25 Juni 2025. Ia menambahkan, BPPKB DPC Pandeglang sangat mendukung gencarnya operasi pemberantasan premanisme oleh Polri-Polda Banten.

Baca Juga :  Dugaan Penganiayaan Pemanen Sawit oleh Oknum Kades di Lebak

Anang Suhaendi menjelaskan, jenis premanisme yang banyak muncul di masyarakat antara lain parkir liar (“Pak Ogah”) di jalan raya. Aktivitas ini sering melibatkan anak punk, Ormas, dan debt collector. Selama operasi periode 1-9 Mei 2025, Polda Banten telah menerima 21 laporan polisi terkait kasus-kasus ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Polda Banten bersama jajarannya di tingkat Polres dan Polsek berkomitmen memberikan kepastian hukum. Tujuannya menjaga ruang publik dan iklim bisnis di Banten tetap kondusif. Polda membuka semua layanan pengaduan dan akan menindak tegas premanisme di seluruh wilayah Banten.

Baca Juga :  Polresta Tangerang Tindak Tegas Premanisme, Bongkar Pos Ormas di Sejumlah Titik Bersama TNI dan Pemda

“Kapolda Banten menegaskan tidak akan mentolerir tindakan premanisme yang meresahkan. Pernyataan ini disampaikan saat pertemuan Forkopimda di Mapolda Banten, 22 Mei 2025 lalu,” jelas Anang Suhaendi. Menanggapi hal ini, BPPKB DPC Pandeglang mengambil langkah tegas. “Kami telah mencopot atribut anggota ormas yang melanggar AD/ART organisasi,” tegasnya.

Anang Suhaendi menekankan, premanisme berbalut seragam Ormas bukan lagi sekadar ancaman sosial. Fenomena ini telah menjadi penghambat besar bagi iklim bisnis dan investasi di Provinsi Banten.

Penulis : Tayo

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KNPI Pandeglang Kepung Kantor Bupati, Gelar Kemah Perjuangan hingga Malam Hari
VIRAL MIRIS! Petugas Samsat Cikande Tak Peduli Antrian, Fokus Main Game – Netizen: Ini Pelayanan?
Pembekalan Wawasan Kebangsaan dan Kedisiplinan oleh Babinsa untuk Siswa SMK 2 Pandeglang Jelang PKL
SMPN 1 Sukaresmi Tegas Bantah Pungli Sampul Raport, Sediakan Opsi Transparan bagi Orang Tua
SMKN 1 Tangsel Gelar ‘Walk In Interview’ Targetkan 250 Alumni Langsung Kerja di 8 Perusahaan Besar
Aparat Penegak Hukum diduga Bungkam dan tutup mata terkait adanya dugaan Prusahaan Sapi Impor dari Australia oleh CV. GSM
Kepala SDN Ciherang 1 Diduga Larang Liputan dan Sebut Wartawan “Harus Bayar”, GWI Pandeglang Lakukan Ini
Hujan Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang Ancam Banten Hingga Pukul 22.00 WIB

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 09:13 WIB

Dukung Polri Berantas Premanisme Berkedok Ormas, DPC BPPKB Pandeglang Apresiasi dan Siap Sinergi

Rabu, 25 Juni 2025 - 16:44 WIB

VIRAL MIRIS! Petugas Samsat Cikande Tak Peduli Antrian, Fokus Main Game – Netizen: Ini Pelayanan?

Rabu, 25 Juni 2025 - 16:11 WIB

Pembekalan Wawasan Kebangsaan dan Kedisiplinan oleh Babinsa untuk Siswa SMK 2 Pandeglang Jelang PKL

Rabu, 25 Juni 2025 - 13:49 WIB

SMPN 1 Sukaresmi Tegas Bantah Pungli Sampul Raport, Sediakan Opsi Transparan bagi Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:52 WIB

SMKN 1 Tangsel Gelar ‘Walk In Interview’ Targetkan 250 Alumni Langsung Kerja di 8 Perusahaan Besar

Berita Terbaru

Kepulauan Riau

Menyambut Tahun baru Islam Lapangan Sepak Bolla di Banjiri Warga.

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:04 WIB